Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Prinsip dan Cara Kerja Rem Mobil Kamu Harus Tahu

Prinsip dan Cara Kerja Rem Mobil Kamu Harus Tahu. Sistem rem kendaraan berfungsi untuk mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan kendaraan serta memberikan kemungkinan dapat memparkir kendaraan di tempat yang menurun. Rem kendaraan umumnya menggunakan sistem hidrolik dan peneumatik. Sistem hidraulik seperti dapat dilihat pada gambar1.

Sistem rem hidrolik

Komponen Sistem Rem

  • Pedal rem

Rem kaki (foot brake) digunakan untuk mengkontrol kecepatan dan meng hentikan kendaraan. Pedal rem untuk melakukan pengereman pada keempat roda hanya dilakukan pada satu pedal rem ditekan. Pedal rem untuk memperbesar tekanan dari pengemudi.

pedal rem

  • Booster rem

Booster rem/ Brake booster berfungsi untuk memperingan kerja pedal dengan meningkatkan tenaga pengemudi empat sampai lima kali lipat memanfaatkan kevakuman intake manifold pada saat mesin hidup. Booster rem adalah alat yang memanfaatkan perbedaan antara kevakuman mesin dan tekanan atmosfir untuk menghasilkan tenaga yang kuat (pendorong tenaga ) yang proporsional pada tenaga penekan pedal untuk mengoperasikan rem. Booster rem menggunakan vakum yang dihasilkan pada intake manifold (atau pompa vacuum pada mesin disel)

        

booster rem

 

  • Master silinder

Master silinder adalah peralatan yang digunakan untuk merubah tenaga mekanis dari pengoperasian pedal rem menjadi tekanan hidraulik. Sekarang ini,digunakan master silinder ganda/ tandem , yang memiliki dua piston, menghasilkan tekanan hidraulik pada sistem rem dua saluran. Tekanan hidrolik yang dihasilkan disalurkan ke disc brake ( cakram rem) calipers atau silinder roda pada tromol rem.
master silinder tandem

 

 

  • Proportioning valve (P valve)

Katup proportioning (katup P) diletakkan antara saluran master silinder rem dan silinder roda belakang. Alat ini berfungsi untuk mendapatkan tenaga pengereman yang sesuai untuk memendekkan jarak pengereman dengan cara mengatur distribusi tenaga pengereman roda depan dan belakang agar roda belakang terhindar dari penguncian lebih awal saat pengereman darurat (saat beban dipindah ke depan), dll. Kerja Proportioning valve (P valve), atau Katup pengimbang. Bila mobil mendadak direm maka sebagian besar kendaraan bertumpu pada roda depan. Secara teknis pengereman roda depan harus lebih besar karena beban di depan lebih besar dari pada di belakang dan untuk itu diperlukan alat pembagi tenaga pengereman tersebut dengan katup pengimbang/ atau katup proporsonal.
proportioning valve

 

  • Reservoir

Reservoir berfungsi untuk menyerap perubahan volume minyak rem yang disebabkan oleh perubahan pada temperatur minyak rem. Reservoir juga memiliki pembatas di bagian dalam untuk membagi tabung menjadi bagian depan dan belakang. Dengan desain dua bagian tabung ini memberikan kepastian penghentian kendaraan saat salah satu sirkuit gagal bekerja karena kebocoran minyak rem. Sensor mendeteksi level minyak rem ketika level minyak rem di dalam tangki reservoir turun di bawah tingkat minimum, dan kemudian menggunakan lampu peringatan sistem rem untuk memberi peringatan kepada pengemudi yang terdapat pada dashboard kendaraan
 
reservoir sistem rem

  • Rem kaki

Rem kaki dikelompokan menjadi dua yaitu rem hidrolik dan rem peneumatik;

-Rem hidrolis lebih respon dibandingkan dengan rem lainnya.
-Berdasarkan mekanisme pengereman atau bagian yang berputar rem dikelompokan menjadi rem tromol dan rem cakram.
-Rem peneumatik. Rem pneumatic dikenal jugadengan istilah rem udara. Sistem rem udara dilengkapi dengan sebuah kompresor, gunanya untuk menghasilkan udara kompresi. 




rem tromol

  • Rem Parkir

    Rem parkir (parking brake) digunakan untuk parkir kendaraan mobil penumpang dan kendaraan niaga yang kecil mempunyai rem parkir tipe roda belakang (rem kaki), atau rem parkir ekslusif yang dihubungkan dengan rodaroda belakang. Kendaraan niaga yang besar menggunakan rem parkir tipe center brake yang dipasang antara propeller shaft dan transmisi.

Posting Komentar untuk "Prinsip dan Cara Kerja Rem Mobil Kamu Harus Tahu"